Pada tanggal 29 Oktober 2024, Masyarakat setempat berkumpul dalam sebuah musyawarah untuk mempersiapkan kegiatan penilaian kampung percontohan yang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat. Acara dimulai pada pukul 19.30 WIB dan dihadiri oleh berbagai elemen yaitu, Aparatur kampung, BPK, RT, RW, LPMK, PKK, Kader, KWT, KT dan warga kampung lainnya.

Dalam musyawarah tersebut, Kepala Kampung Ibu Nurhayati menyampaikan tujuan dari kegiatan ini, yaitu untuk meningkatkan kualitas dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan kampung. "Kampung percontohan ini diharapkan bisa menjadi model serta contoh bagi kampung lain dalam mengelola sumber daya dan mempromosikan keberlanjutan," ujarnya.

Peserta musyawarah juga membahas berbagai aspek teknis pelaksanaan penilaian, termasuk penentuan kriteria penilaian, jadwal kegiatan, serta pembagian tugas.

Acara ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah, yang melihat potensi besar dalam pengembangan Kampung berbasis masyarakat. Bapak Holil yang hadir sebagai salah satu perwakilan pemerintah, menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. "Keberhasilan program ini tergantung pada partisipasi aktif kita semua," ujarnya.

Musyawarah diakhiri dengan komitmen bersama untuk bekerja keras demi kesuksesan kegiatan penilaian, yang diharapkan dapat menarik perhatian lebih banyak pihak untuk berinvestasi dalam pengembangan kampung. Warga merasa optimis bahwa dengan kerja sama yang solid, kampung mereka bisa menjadi contoh yang patut ditiru oleh kampung-kampung lain di daerah.

Dengan semangat kebersamaan, masyarakat setempat bersiap menghadapi penilaian kampung percontohan yang akan membawa perubahan positif bagi pembangunan kampung ke depan.